“Mahasiswa Peduli Masyarakat”
"Khiatan Masal di Desa Cikahuripan"
"Khiatan Masal di Desa Cikahuripan"
Sukabumi – Mahasiswa KKN
Universitas Djuanda Bogor menyelenggarakan khitanan massal gratis, pada (11/08/2017),
di Desa Cikahuripan. Hadir pada kesempatan ini, tim medis beserta pemilik Rumah
Sakit Islam Assyifa Sukabumi, Sponsor Toko Mas Family, Sponsor toko Optikal
Donna, LPMD (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa), Kepala Desa Cikahuripan, masyarakat
Setempat, serta orang tua dari peserta khitan.
kegiatan sosial berupa khitanan massal
untuk 100 anak yatim sebagai salah satu bentuk kepedulian mahasiswa terhadap
masyarakat di lingkungan wilayah desa cikahuripan tempat dimana Mahasiswa
Universitas Djuanda Bogor menyelenggarakan KKN.
Pelaksanaan khitanan massal ini
dilakukan oleh Mahasiswa KKN Universitas Djuanda Bogor bekerja sama
dengan Rumah Sakit Islam Assyifa Sukabumi, dengan Sponsor Toko Mas Family,
dan Sponsor toko Optikal Donna
Khitanan massal, kegiatan sosial dari
Mahasiswa KKN Djuanda Bogor ini yang diadakan pada hari Jumat, 11 Agustus 2017
lalu berlangsung sangat meriah. Konsep acara khitanan ini sedikit meriah dengan
adanya Hiburan dan Marawis serta pemberian hadiah.
Acara khitan berlangsung di Madrasah
Diniah Miftahul Falah Desa Cikahuripan. Acara khitanan ini dimulai sekitar pukul
08.30 WIB yang dibuka oleh Ketua Rumah Sakit Islam Assyifa Sukabumi, ditandai
dengan penyerahan bingkisan kepada peserta khitan didampingi oleh Sponsor dari
Toko Mas Family dan Toko Optikal Donna,
Mahasiswa KKN Universitas Djuanda Bogor sangat
berterima kasih kepada Rumah Sakit Islam Assyifa Sukabumi, Sponsor Toko Mas
Family, Sponsor toko Optikal Donna karena membantu Masasiswa untuk membantu
kembali para orang tua yang tidak memiliki kemampuan untuk mengkhitankan
anaknya.
Mahasiswa KKN Universitas Djuanda Bogor berharap
setelah dikhitan anak anak akan semakin sempurna ibadahnya serta menjadi anak
yang sholeh.
Untuk melaksanakan kegiatan ini, tim
Rumah Sakit Islam Assyifa Sukabumi telah menyediakan 5 tim khitan serta
melibatkan 7 tenaga medis dan non medis untuk membantu proses khitan.
Sangat sulit untuk mencari peserta
khitan, karna ketidak percayaan masyarakat terhadap khitanan masal yang
Mahasiswa KKN Universitas Djuanda Bogor selenggarakan, masyarakat berpikir
rendah atas ke khawatiran tim medis yang kurang baik, setelah Mahasiswa KKN Universitas
Djuanda Bogor jelaskan bahwa tim medis untuk penyelenggaraan khitanan masal
masal ini langsung oleh Rumah Sakit Islam Assyifa Sukabumi beserta para tim
medis ahli lainnya, bukan oleh tim medis yang sedang melaksanakan praktik, maka
setelah itu alhamdulillah jumlah pendaftar khitanan massal sangat banyak,
sehingga Mahasiswa KKN Universitas Djuanda Bogor mengakomodir peserta untuk
ikut dalam kegiatan tersebut. Pada kesempatan itu, para peserta khitanan
massal juga mendapatkan bantuan sosial berupa kopiah, baju koko, sarung, tas
sekolah, iqro, dan sejumlah uang saku.
Dikatakannya sasaran utama peserta
khitanan massal adalah masyarakat tidak mampu, para peserta berasal dari
wilayah Desa Cikahuripan dan sekitarnya. Lebih jauh, Mahasiswa KKN Universitas
Djuanda Bogor mengungkapkan kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian sosial Mahasiswa
yang insyaallah manfaat.
Satu-persatu peserta khitan memasuki Ruangan
Khitan, tangisan anak-anak yang dikhitan mulai terdengar. Peserta khitan banyak
yang menangis karena takut disunat, sebagian menangis karena mendengar
teman-teman yang lain menangis. Ada juga peserta khitan yang tidak menangis
sama sekali. Tidak lupa panitia memberikan bingkisan dan santunan yang
diharapkan dapat mengobati rasa sakit setelah dikhitan dan sebagai bentuk
kepedulian Mahasiswa KKN Universitas Djuanda Bogor.
Peserta khitan sama sekali tidak
dipungut biaya malah mendapat bingkisan dan santunan. Untuk kedepannya acara
khitan ini diharapkan dapat menghimpun peserta yang lebih banyak dan acara
lebih inovatif lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar